“Orang Muda Kader Masa Depan Gereja” – Youth For Youth
Sekitar 150-an Orang Muda Katolik dari paroki-paroki se-Keuskupan Manokwari-Sorong yang menjadi peserta Pekan Komunikasi Sosial Nasional 2015 mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan rekoleksi di hari ke-4 dan ke-5 (14-15/05).
Acara rekoleksi tersebut di bawakan oleh RD Antonius Haryanto (Romo Hary) dengan sub-tema ‘Youth For Youth’, dengan maksud dan tujuan untuk mengajak Orang Muda Katolik kembali menyadari mengenai jati-dirinya baik sebagai pribadi maupun sebagai bagian dari Gereja. Orang muda diharapkan antar sesama Orang Muda Katolik saling membantu dan berjalan bersama untuk menjadi kader-kader masa depan. Harapan yang jelas dan nyata adalah memberikan kontribusi bagi Gereja dan bangsanya.
“Beranikah Orang Muda mempunyai cita-cita untuk menjadi ‘orang suci’? Bila menjadi dokter, menjadi dokter yang ‘suci’; bila menjadi penyanyi, menjadi penyanyi yang ‘suci’. Orang Muda boleh menjadi apa saja, dan apapun itu pilihannya, tetap berani untuk menjadi ‘suci’”. Romo Hary menantang kepada para peserta rekoleksi yang sebagian besar adalah para aktivitis di paroki-paroki dari 7 TPW (Tim Pastoral Wilayah) Keuskupan Manokwari-Sorong. Para peserta juga sempat berdiskusi tentang masalah dan tantangan yang mereka hadapi sekaligus solusi yang bisa diupayakan.
Acara rekoleksi dilanjutkan keesokan hari-nya dengan kegiatan outbound di tepi pantai Tanjung Kasuari, dimana peserta melakukan beberapa games-games kelompok untuk membangun komunikasi, kerjasama dan ikatan antar peserta. Para peserta dibagi mejadi 10 kelompok yang anggotanya masing-masing mewakili paroki-paroki. Pembagian kelompok semacam ini juga dimaksudkan agar terjalin hubungan dan komunikasi antar paroki sehingga ke-depannya diharapkan akan terjadi kerjasama antar OMK paroki untuk melakukan kegiatan dan pembinaan orang muda bersama-sama. Orang muda juga ditantang untuk berani berstrategi ketika mengupayakan solusi atas masalah yang dihadapinya.
Rangkaian acara rekoleki ditutup dengan perayaan Ekaristi di tepi pantai oleh Romo Hary. Dalam homilinya Romo Hary kembali menegaskan bahwa Orang Muda harus berani mendobrak. Orang muda harus membuktikan bahwa orang muda bisa diandalkan, rajin, bertanggung jawab dan tangguh.
Julius Yustian
1 thought on “Rekoleksi OMK dalam Pekan Komunikasi Sosial Nasional 2015”
Leo
(Juli 2, 2015 - 09:38)Saya tertarik dengan artikel yang ada di website anda yang berjudul ” Rekoleksi OMK dalam Pekan Komunikasi Sosial Nasional 2015 “.