OMK: Injil yang Hidup (Part. 3)

OMK: INJIL YANG HIDUP (Part 3)

PERTEMUAN BERKALA XX OMK SE-KEUSKUPAN MANADO
OMK 1, OMK Bersekutu, OMK Torang Samua.
Hari ini adalah hari terakhir PB XX OMK se-Keuskupan Manado. Di hari minggu pagi ini sekalipun sempat turun hujan rintik-rintik tapi tak mengurangi semangat orang muda untuk menghadiri misa penutupan di tenda utama. Bersama umat setempat yang hadir, ribuan OMK memenuhi tenda utama untuk bersatu dalam perayaan Ekaristi hari Minggu Biasa XVI (19/7/2015). P. John Montolalu Pr, Sekjen Keuskupan sebagai selebran utama, P. Joutje Palit Pr ketua KomKep keuskupan Manado bersama P. Melky Pantouw turut mempersembahkan misa pada saat itu.
Saat Homili P. John menyapa seluruh OMK yang hadir mulai dari kontingen OMK terjauh yang sampai yang terdekat. Setiap kontingen hadir sebagai pembawa kabar sukacita, “Pastor Paroki mengutus orang muda untuk hadir sebagai Injil yang hidup. Kehadiran ribuan orang muda di tempat ini sudah menjadi kabar sukacita.” Kata Pastor yang bernama lengkap Johanis Josep Montolalu ini. 5.600-an OMK diajak untuk mengucapkan yel-yel yang berbunyi “Di mana ada OMK di situ ada Injil – Di mana ada INJIL di situ OMK Hidup – Di mana OMK HIDUP di situ Gereja Maju.” Yel-yel ini berkumandang di tenda utama. Orang muda yang hadir menyambut yel-yel ini sebagai wujud kesadaran akan makna dari ungkapan yang diucapkan. Memang benar apabila OMK menghidupi nilai-nilai Injil maka OMK itu Hidup dan maju tidaknya Gereja sekarang dan nanti salah satunya ditentukan oleh OMK yang hidup dari injil.
Pastor kelahiran 21 Juli 1962 ini melanjutkan bahwa baik OMK yang datang dari jauh maupun dekat tujuannya adalah untuk bersatu dan bersekutu sebagai suadara seiman. Piala di berbagai perlombaan memang penting tapi esensinya, Piala yang layak dibawa pulang adalah Piala yang dipersembahkan dalam perayaan Ekaristi. Sebagai satu kawanan kita harus yakin akan Gembala kita yang satu dan sama itulah Yesus Kristus. Dialah Gembala dan Tuhan dalam kehidupan Orang Muda. Yel-yel selanjutnya menekankan kesatuan OMK se-Keuskupan Manado. “OMK satu! – OMK Bersekutu! – OMK Torang samua! – OMK Keuskupan Manado!”, pekikan ini disambut dengan meriah oleh rasul-rasul Injil yang hidup.

Suasana misa penutupan yang dipimpin oleh Sekjen Keuskupan Manado P. John Montolalu, Pr.
(dok. Tim Pubdok IYD 2016)

Gema IYD 2016 Bergaung ke Seluruh Penjuru dan Hidup di Hati OMK Keuskupan Manado
Di akhir perayaan Ekaristi Gema IYD 2016 dikumandangkan sebagai gerakan bersama OMK se-Keuskupan Manado. P. Joutje Palit Pr, selaku ketua KomKep keuskupan Manado mengajak seluruh OMK di keuskupan untuk menggemakan IYD 2016 di paroki mereka masing-masing. “Mari kita doakan dan sukseskan event akbar ini. Jadilah tuan rumah yang baik dan kita jadikan ini gerakan bersama! Kita akan membuat segalanya lebih indah”.
Sebelum berkat penutup para delegasi OMK ke 51 paroki yang hadir saat itu diundang ke atas panggung. Tim panitia IYD Keuskupan Manado membagikan doa Hari Orang Muda Katolik se-Indonesia/Indonesian Youth Day 2016 kepada para delegasi, orang muda dan umat yang hadir. Secara bersama-sama DOA IYD dipanjatkan dengan penuh hikmat. Sesudah mendoakan DOA IYD kurang lebih kepada 41 delegasi OMK dibagikan baliho sebagai salah satu sarana sosialisasi IYD ke seluruh penjuru Keuskupan Manado. “OMK yang hadir saat ini jadilah ‘rasul-rasul’ IYD di parokimu.” Sahut Oce (sapaan akrab P. Joutje Palit). Sesudah berkat penutup tim panitia IYD 2016 membagikan kartu-kartu berisikan sumber informasi IYD 2016, brosur dari Tim MC yang akan mengadakan rekrutmen MC IYD lengkap dengan pelatihannya serta brosur dari Tim Acara yang mengadakan rekrutmen juga untuk para pengisi acara dan officialnya.
Dengan ini Gema IYD 2016 digaungkan ke seluruh penjuru Keuskupan Manado dan Panitia lokal di Keuskupan bersama seluruh OMK dan umat di Keuskupan Manado menyatakan siap menyukseskan IYD Manado 2016.

P. Joutje Palit, Pr bersama Ketua Panitia Pelaksana PB XX OMK-KM, Stenly Langitan membentangkan Baliho sosialisasi IYD 2016.
(dok. Tim Pubdok IYD 2016)

Delegasi OMK dari kurang lebih 51 Paroki yang hadir berdiri di atas panggung dan mendoakan Doa IYD 2016.
(dok. Tim Pubdok IYD 2016)

Closing Ceremony PB XX OMK-KM dan GO IYD.. GO IYD.. GO IYD!
Tiba saatnya di penghujung pertemuan. Ketua Panitia PB XX OMK-KM sdr. Stenly Langitan naik ke atas panggung bersama ketua KomKep Keuskupan Manado dan bersama rekan-rekan panitia, siap mengumumkan hasil-hasil perlombaan di berbagai cabang baik Liturgi, Olahraga, maupun Kesenian. Satu persatu mata lomba diumumkan. 5-10 besar pemenang diumumkan mulai dari pemenang Defile, Mading, Baca Kitab Suci dan Renungan, CCPAK, Pendarasan Mazmur, Volley Ball Putra & Putri, Tari Jajar dan Koor.

Itulah hasil capaian perjuangan kontingen-kontingen yang berlomba di Pertemuan Berkala kali ini. Setiap tiga besar pemenang diumumkan disambut sorak-sorai gempita dengan berbagai kreasi yel-yel dan atribut lainnya dari kontingen yang bersangkutan. Suasana acara penutupan semakin meriah dengan luapan kegembiraan dari tiap kontingen yang memperoleh penghargaan berupa piala-piala hasil jerih payah yang telah mereka upayakan selama berbulan-bulan persiapan. Sampai akhirnya juara umum PB XX OMK-KM diumumkan, suasana tenda utama makin banjir sorak-sorai. Sambil mengangkat piala-piala kemenangan seluruh OMK baik yang memperoleh juara maupun yang belum meraih juara, dengan penuh kesadaran merayakan hal ini sebagai kemenangan bersama dan suksesnya Pertemuan Berkala ke-20 Orang Muda Katolik se-Keuskupan Manado.

OMK sadar bahwa piala kemenangan yang sesungguhnya adalah piala yang diangkat dalam Perayaan Ekaristi yang adalah puncak Iman umat Katolik. Pada kesempatan itu juga diumumkan bahwa OMK Kevikepan Stella Maris menjadi penyelenggara PB XXI OMK-KM. Untuk paroki mana di Kevikepan Stella Maris yang terpilih akan diumumkan nanti.
Berkali-kali lagu yang dinyanyikan bersama-sama seluruh OMK diiringi oleh grup Marching Band, berkumandang di tenda utama “Hai kawan muda beramai-ramai beserta hidup dengan damai. Kembangkan cita-cita pemuda dalam pergaulan Katolik. Ayolah majulah, majulah selalu untuk kembang tanah airku yang sungguh indahnya pemandangan Keuskupan Manado.”

Sebagian Panitia PB XX OMK-KM foto bersama Baliho Sosialisasi IYD 2016 seusai merekam statement siap menyukseskan IYD 2016.
(dok. Tim Pubdok IYD 2016)

Keceriaan seorang anggota OMK yang timnya berhasil meraih juara di salah satu cabang lomba. Usaha yang terbayar dengan hasil yang memuaskan.
(dok. Tim Pubdok IYD 2016)

Sementara itu T18 yang adalah jurnalis-jurnalis hasil pelatihan jurnalitik Tim Pubdok IYD Manado 2016 mulai beraksi. Di panggung utama bersama seluruh Delegasi OMK se-Keuskupan Manado dan juga secara terpisah bersama kontingen yang meraih juara umum tim pubdok merekam beberapa statement tentang siap menyukseskan IYD 2016 dan siap menantikan kedatangan rekan-rekan OMK se-Indonesia.

Aktivitas yang sama terlihat di beberapa tempat, bersama Baliho Sosialisasi IYD beberapa OMK paroki mengucapkan statement yang sama sambil didokumentasikan dalam bentuk foto pun video oleh tim pubdok. Teriakan “Kami siap menyambut kedatangan rekan-rekan OMK se-Indonesia di Keuskupan Manado 2016… Go IYD… Go IYD… Go IYD!!!” silih berganti diucapkan. Panitia PB XX OMK-KM menutup acara dengan makan dan goyang bersama, alhasil seluruh OMK membaur dan bergoyang bersama di tenda utama, sungguh sebuah pemandangan yang penuh keakraban dan meleburkan perbedaan. Alangkah bahagianya hidup rukun dan damai di dalam persaudaraan. “OMK torang samua, Torang samua basudara!” (OMK adalah kita semua, Kita semua bersaudara). #goiyd #iydmanado2016 #manadomenantimu. (Tamat)

OMK membaur untuk goyang bersama sesudah acara makan bersama. Suasana penuh persaudaraan tergambar di setiap senyum dan sapa antar OMK.
(dok. Inggriany Theresia Rumende)

OMK Paroki Hati Kudus Yesus Tomohon bersama Panitia Pelaksana PB XX OMK-KM yaitu OMK Paroki Maria Ratu Damai Tomohon berfoto bersama di panggung utama, bersama Baliho IYD sambil meneriakan Go IYD.. Go IYD.. Go IYD…(dok. Tim Pubdok IYD 2016)