Keuskupan Manado Semakin Siap Sambut IYD 2016
*Lagu OMK Tanjung Karang Jadi Theme Song
Keuskupan Manado semakin siap menyambut Indonesian Youth Day (IYD/Hari Orang Muda Katolik (OMK) se-Indonesia 1 sampai 6 Oktober 2016. Kesiapan itu terlihat pada rapat pleno Panitia IYD 2016 di lantai dasar wisma Keuskupan Manado, Sabtu (16/1).
Dalam rapat yang dipimpin langsung ketua panitia Pastor John Montololalu (sekretaris Keuskupan Manado) dan dihadiri langsung oleh uskup Manado, Mgr Joseph Suwatan MSC terungkap berbagai kegiatan yang sudah dilakukan. Bayu Wardana, pengurus Komisi Kepemudaan (Komkep) Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) yang didampingi Ferry, delegasi KWI mengapresiasi hal itu.
Pastor John mengatakan dalam persiapan lomba theme song sudah dilaksanakan. Sementara, lomba video kreatif bersama lomba-lomba sudah dan akan segera dibuka.
“Ini kerja sama tim sekretariat, publikasi dan Dokumentasi (pubdok) dan tim juri. Ada penangggungjawabnya,” ujarnya.
Dari hasil pengumuman tim sekretariat (Gusti Kalengkongan), pemenangnya ialah Anselmus Alan Primavera, warga Jalan Ratudibalau nomor 63 Waykandis Bandar Lampung. Ia mahasiswa jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung.
“Ia dari paroki Kedaton keuskupan Tanjung Karang,” ujar Gusti menyela.
Art Merung, satu di antara Juri mengatakan juri ialah dirinya, Youdi Aray, Jeane Budi, Pastor Andre Rumayar dan Heru dari Komisi Kepemudaan Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI). Dari lagu 32 komposer dipilih 5 lagu.
“Kami hanya diberi nomor dan kami tidak tahu siapa penulisnya. Kami diberi nomor karena ada juga pengirim dari Keuskupan Manado,” katanya.
Yang menarik, kata Art, dua besar terakhir ternyata juga disetujui juri KWI. Akhirnya, semua sepakat memilih lagu dengan nomor urut 13 itu menjadi pemenang.
Prosesi salib, kata Pastor John juga sudah mulai dilaksanakan. Ternyata salib IYD Keuskupan Manado yang terbuat dari rotan itu hasil karya seorang muslim di Gorontalo yang difasilitasi keluarga Melo Koraag (Pembimas Katolik Kepala kanwil Kemenag Gorontalo).
“Prosesi salib sudah dibuka di gereja Santa Maria Bunda Hati Kudus Palu (Kevikepan Palu), 1 Januari 2016. Salib berturut-turut akan dibawa ke Kevikepan Luwuk, Stella Maris, Tondano, Tomohon, Tombulu, Nusa Utara, Tonsea dan Manado dan prosesinya diatur OMK di paroki dan kevikepan,” katanya.
Doa dan Novena IYD katanya juga sudah dilaksanakan. Kegiatan doa diatur oleh OMK paroki dan kevikepan.
“Pembanguan ampiteater juga sedang berjalan. Pembangunan dilaksanakan seksi pembangunan,” ujarnya.
Pastor Revi Tanod, ketua seksi pembangunan yang diberi kesempatan mempresentasikan mengatakan pembangunan masih berjalan sesuai jadwal. Ada tiga tahapan besar pembangunan yaitu pembangunan “bejana”, pembangunan stage dan pembangunan bejana pecah.
Bayu Wardana, mengaku persiapan panitia cukup baik. Kekurangan baginya pasti ada tapi semuanya sudah dipersiapkan dengan baik.
“Masih banyak pekerjaan yang harus kita lakukan,” ujarnya. (david manewus)
1 thought on “Keuskupan Manado Semakin Siap Sambut IYD 2016”
Anselmus alan primavera
(Januari 22, 2016 - 15:03)Wahh itu alamatnya salah mas hehehehe
Aturan waykandis yang benar mas
Terimakasih 😀 (y)