Bendera Putih Kuning Melambai Tegas, OMK Pegunungan Tengah Membara

Babak baru dalam dunia orang muda Katolik Keuskupan Jayapura telah nampak terlihat. Tim baru dalam Komisi Pastoral Kepemudaan Keuskupan Jayapura diharapkan mampu memberi warna baru untuk terus menjaga eksistensi orang muda katolik. Tim Komisi Pastoral Kepemudaan Keuskupan Jayapura yang diketuai oleh Pastor John Bunay Pr ini langsung bergerak untuk menyapa orang muda Katolik di Pegunungan Tengah.

Dengan semangat untuk menjadikan orang muda Katolik menjadi orang HEBAT serta amanat dari Komisi Kepemudaan KWI untuk karib/perarakan Salib Asean Youth Day maka KomKep Keuskupan Jayapura pun merancang kegiatan yang sekiranya menjadi angin segar bagi orang muda Katolik yang sepertinya kian lesuh.
Tim Komisi Kepemudaan Keuskupan Jayapura mengutus 3 (tiga) orang perwakilan yaitu P.John Bunay Pr, Ibu Hendrika dan sdr.Kurnia. Berangkat dengan menggunakan pesawat Wings Air dari Bandara Sentani dan sampai di Bandara Wamena setelah menempuh perjalanan ±45 menit.

SAMBUTAN DAN PERARAKAN YANG MERIAH

wamena2Setiba di Bandara Wamena kami disambut oleh Pastor Dekan, Pastor Moderator, beberapa Pastor lainnya yang berkarya di Pegunungan Tengah serta Orang Muda Katolik yang sudah siap dengan menggunakan pakaian adat.
Sungguh sambutan yang meriah, para penumpang pesawat yang sedang berada di bandara pun ikut mengalihkan perhatian mereka menyaksikan moment ini. Tarian perarakan dari dalam ruang kedatangan sampai di pelataran bandara serta iring-iringan motor dan mobil mengelilingi kota Wamena menyedot perhatian masyarakat sekitar.
Salib Asean Youth Day yang mungil dan unik dimana kayu salib terbuat dari bambu kecil berdiri tegak di atas genggaman salah seorang orang muda Katolik perempuan. Orang Muda Katolik yang lain mengangkat bendera warna putih dan kuning sembari melambaikannya. Sungguh perarakan yang meriah dan penuh makna.

MISI BERSAMA: MENJADIKAN OMK “HEBAT” DARI BERBAGAI SISI

Sejak sampai di aula susteran, Tim Komisi Kepemudaan Keuskupan Jayapura langsung memaksimalkan waktu dengan memulai kegiatan. Mulai dengan materi pengantar yang dibawakan oleh Moderator, Pastor Ivan OFM.Cap. dilanjutkan dengan pemberian materi oleh Pastor John Bunay Pr. membuat para peserta dari 9 Paroki di Dekanat Jayapura tampak begitu antusias mendengar.

Pembawaan Pastor John Bunay Pr. yang santai, humoris dan spritual menjadi daya tarik tersendiri bagi Orang Muda Katolik, ditambah kehadiran Ibu Hendrika yang menjadi sosok Ibu bagi Orang Muda Katolik sesekali menyuguhkan ice breaking/games yang menghibur dan memecah gelak tawa di antara Orang Muda Katolik.

Konsep kegiatan tidak hanya didominasi oleh pemberian materi namun juga diselingi dengan diskusi kelompok lalu penyajian/presentasi per kelompok. Hal ini diharapkan mampu menstimuli Orang Muda Katolik untuk berani tampil memberikan pendapat. Serta pemutaran video inspiratif singkat oleh Pastor John Bunay Pr di saat peserta sudah mulai terlihat jenuh.

Selain itu aspek yang ditekankan oleh Pastor John Bunay Pr adalah spritualitas, selama kegiatan dengan rutin doa angelus, doa kerahiman ilahi dan renungan malam. Hal ini diharapakan mampu menjadi habitus bagi orang muda katolik dalam bergerak bukan hanya saat kegiatan namun dalam kehidupan menggereja sehari-hari.

NUANSA FRATERNITAS DALAM OUTBOND
Setelah hampir dua hari penuh pusat kegiatan di dalam ruangan maka tim KomKep menganggap perlu untuk membuat kegiatan outdoor berupa outbond. Outbond yang dipusatkan di lapangan ini kemudian menarik perhatian orang muda Katolik yang diekspresikan dengan tawa riang dan sahutan penyemangat bagi tim mereka.

Outbond ini kemudian diberikan bobot oleh P. John Bunay Pr, menurut beliau di dalam setiap permainan ada makna positif yang tersembunyi mulai dari strategi, kebersamaan, kerjasama, kepemimpinan dan lain sebagainya.
Sebagai bentuk apresiasi bagi tim yang ikut dalam Outbond maka tim KomKep menyediakan bingkisan untuk dijadikan hadiah bagi mereka.

wamena3

SOSIALISASI ASEAN YOUTH DAY DAN DINAMIKA BER-OMK DI DEKANAT PEGUNGUNGAN BINTANG

Tak ketinggalan KomKep memberiakan ruang tersendiri untuk membahas terkait dengan kesiapan Jayapura menyongsong ASEAN YOUTH DAY yang akan diselenggarakan di akhir Juli 2017-awal Agustus 2017 bertempat di Semarang.

Lewat surat edaran yang diterima KomKep bahwa untuk tiap Keuskupan dibatasi sebanyak 25 orang sehingga formula awal yang ditawarkan oleh KomKep Keuskupan Jayapura adalah masing-masing Dekanat akan mengutus 5 orang. Banyak yang memberikan ide dan pertanyaan seputar ASIAN YOUTH DAY ini dan menjadi bahan pertimbangan bagi tim KomKep Keuskupan Jayapura.

EPILOG

Tak terasa dua hari kebersamaan KomKep dengan Orang Muda Katolik dari 9 Paroki di Dekanat Pegunungan Tengah. Langkah awal KomKep untuk menjalankan misi mulia membentuk Orang Muda Katolik menjadi figur yang Hebat dalam Spritualitas, Emosional, Intelektualitas, Talenta dan Kepekaan Sosial.

Semangat KomKep yang sebagian besar telah diisi oleh orang pilihan diharapkan mampu memberikan pengaruh demi mewujudkan misi menjadikan OMK menjadi HEBAT. Terima Kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyukseskan kegiatan kita bersama ini, Pastor Dekan, Pastor Moderator, Para Pastor dan Frater yang berkarya di Dekanat Pegungungan Tengah serta Orang Muda Katolik.

Penulis: Kurnia (Tim KomKep Jayapura)

Post Author: omknet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *