13 Tips Chatting WhatsApp

IMG-20170911-WA01341. Ucapkan Salam.

Mari biasakan memberi salam. Khususnya jika teman-teman ingin memulai suatu percakapan atau akan mengirim pesan. Termasuk kepada mereka yang usianya lebih muda. Akan lebih baik jika menyebutkan nama. Misalnya: selamat siang Ibu Woro.

 

 

2. Berbicara Sopan.

Karena kita sedang berbicara secara virtual, kita tidak bisa melihat ekspresi dan wajah orang yang sedang kita ajak bicara. Kecuali video call. Maka dari itu, hati-hati dalam bertutur kata. Tulislah percakapanmu dengan sopan agar orang yang kita ajak bicara tidak salah paham. Tulis yang jelas jangan sepotong-potong dan jangan lupa kata tolong kalau minta tolong.

 

 

3. Beri Emoticon. 

Karena kita berbicara secara virtual, sesekali berilah emoticon yang bisa menggambarkan ekspresi kita. Orang punya persepsi yang berbeda. Contohnya penulisan huruf kapital. Ada yang mengartikannya dengan ekspresi untuk marah, ada juga yang mengartikannya untuk ekspresi senang/bahagia.

 

 

4. Perhatikan Tanda Baca.

Walaupun hal mengirim pesan itu sepele, tetapi jika tidak memperhatikan tanda baca, bisa berabe. “Mawar lagi di kamar pastor” padahal harusnya “Mawar lagi di kamar, pastor”.

 

 

5. Gunakan Singkatan Umum dan Tidak Alay.

misalnya singkatan alay: H@¥ p@ k@βs Oemk@?

 

 

 

6. Sabar. 

Terkadang orang yang kita kirimi pesan tidak bisa langsung membalas pesan kita. Kalimat kerennya “slow respon”. Kita harus bisa sabar menunggu dan mengerti. Mengertilah, mereka tidak selalu memantau gadget. Pasti punya kesibukan juga.

 

 

7. Tidak “Baperan”.

Banyak teman-teman yang “baper” ketika ada orang yang mempunyai niat hanya bercanda atau tidak bermaksud menyinggung. Jika kondisi teman-teman sedang tidak baik, misalkan sedang emosi atau marah, lebih baik jangan pegang gadget dulu yah. Apalagi sampai mengirim pesan.

 

 

8. Kasih Bintang.

Pernah ga ada pesan penting, tapi karena pesan yang ada terlalu banyak, pesan yang penting itu tertimpa pesan yang lain hingga harus scroll untuk mencarinya?

Bintangin dong!

Temen-temen bisa kasih bintang untuk pesan yang penting. Jadi jika suatu saat membutuhkannya atau ingin melihatnya lagi, temen-temen bisa langsung cek daftar pesan berbintang dan tidak tanya-tanya lagi.

 

 

9. Fitur Reply.

Agar orang lain tidak salah paham dan mengerti apa yang kita bicarakan, bisa gunakan fitur reply untuk menjawab pesan dari pertanyaan yang dimaksud. Akan lebih terasa manfaatnya jika fitur ini digunakan di dalam grup. Orang yang membaca akan tau balasan kita untuk siapa dan menjawab pertanyaan yang mana.

 

 

10. Beri Caption.

Jika kita ingin membagikan postingan, biasakan beri caption. Apalagi jika membagikannya di dalam grup. Ingat, tidak semua orang mengaktifkan “automatic download” (media yang diterima langsung bisa diunduh secara otomatis). Pemberian caption akan memudahkan orang untuk mengerti inti dari postingan yang kita bagikan.

 

 

11. Cek Lagi Sebelum Mengirim.

Ga lucu kan kalau sampai salah kirim pesan? Apalagi kalau harusnya kirim pesan ke  Ari Tulang tapi malah ngirimnya ke Ari Daging. Atau ada typo, harusnya nulis, “Apa kabar? Wis mari durung?” gara-gara jari kepleset jadi, “Apa kabar? Wis mati durung?”. Bisa-bisa muka kotak dan pindah ke pantat.

 

 

12. Ucapkan Terima Kasih.

Ada pembuka, pasti ada penutup. Jika di awal sudah memberikan salam, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih. Contohnya ucapan terima kasih atas waktu yang diluangkan orang lain untuk membalas pesan kita. Ucapkan terima kasih juga walaupun balasan pesan yang diterima tidak diinginkan atau mengecewakan.

 

 

13. Jangan sembarangan capture percakapan tanpa izin.

Percakapan japri (jaringan pribadi) atau di grup hanya mereka yang tahu konteksnya. Jangan capture percakapan dan sebarkan ke pihak lain, tanpa seizin pihak-pihak yang ada dalam capture tersebut.

 

Velisia PD

Post Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *