Orang Muda Katolik adalah masa kini dan masa depan Gereja. Berdasarkan slogan tersebut, Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Samarinda melakukan pendampingan orang muda dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas diri melalui beberapa kegiatan yang akan diadakan di setiap kevikepan di Keuskupan Agung Samarinda.
Menindaklanjuti hasil pertemuan Komkep Regio Kalimantan pada bulan Maret 2022 yang lalu, Keuskupan Agung Samarinda akan fokus kepada dua arah pendampingan yaitu Pemanfaatan Media Sosial dan Kewirausahaan guna menghadapi bonus demografi dan tantangan menuju Ibu Kota Negara baru (IKN)
Kegiatan ini untuk pertama kalinya diadakan di Kevikepan Pantai Utara yang mana Paroki St. Theresia Sangatta ditunjuk menjadi tuan rumah pada 13-15 Mei 2022 lalu. Kegiatan Pembekalan OMK Kevikepan Pantai Utara ini dilaksanakan selama 3 hari 2 malam bertempat di Gereja St. Florentinus Catholic Centre Kutai Timur (CCKT).
Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 70 peserta perwakilan dari 4 Paroki yang berada di wilayah Kevikepan Pantai Utara yaitu Paroki Santo Yosef Bontang, Paroki St. Paulus Kaubun, Paroki Santa Maria Ratu Damai Nehas Liah Bing dan Paroki St. Theresia Sangatta.
Kegiatan Pembekalan OMK Kevikepan Pantai Utara dengan tema “SEMAKIN BERIMAN, SEMAKIN BERDAYA UBAH“ ini dibuka dengan misa pembukaan oleh RD. Klaudius Sani Sapo, ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Samarinda.
Agenda Pembekalan OMK Kevikepan Pantai Utara adalah materi OMK Berdaya Guna Menuju IKN oleh RD. Klaudius Sani Sapo, Pelatihan Ekonomi Kreatif oleh pelaku UMKM serta mentor pelatihan Ekonomi Kreatif Kutai Timur, Kak Fransisca Putri, pemilik Crafton Sangatta serta pelatihan media sosial yaitu simple design grafis dan short video oleh tim medsos Komkep Kasri.
Melalui pembekalan ini, peserta diajak untuk bisa membuat produk dari bahan daur ulang serta mampu memasarkan produk melalui short video atau simple design grafis yang telah dipelajari. Kegiatan ini ditutup dengan aksi kesepakatan di antara keempat paroki dalam merencanakan program kerja Kevikepan Pantai Utara selanjutnya. Kesepakatan yang didapatkan adalah melakukan Temu Raya OMK Kevikepan Pantai Utara setahun sekali dan untuk tahun 2023 akan dilaksanakan di Paroki Santa Maria Ratu Damai Nehas Liah Bing, Wahau.
Melalui kegiatan ini, diharapkan agar OMK menyiapkan diri, memupuk militansi iman, mengembangkan kapasitas dengan kreatif menghadapi tantangan yang sedang terjadi saat ini dan mulai aktif mengambil peran dalam menyambut IKN nantinya.
OMK KASRI, PASTI BISA
(reportase: Tim Komkep Keuskupan Agung Samarinda)