“Seperti layaknya pertanyaan Yesus pada Simon, ‘Apakah engkau mencintai-Ku?’, menjadi dasar bagi kita bersama untuk hadir di Krakow ini,” demikian disampaikan Uskup Krakow, Stanisław Dziwisz, dalam khotbah Misa Pembukaan World Youth Day (WYD) di Polandia, 26/7.
Beberapa butir penting dari khotbah tersebut bagi kita:
1. Dari manakah kita?
Kita hadir dari berbagai sudut dunia dengan bahasa, budaya yang berbeda-beda. Kita membawa spirit yang sama. Kita satu keluarga dunia. Kekerasan hanya akan membawa perpecahan.
2. Mengapa kita hadir di sini?
Kita hadir di sini untuk semakin dekat dengan Kristus. Kita membawa harapan dan mengusir segala ketakutan. Pertanyaan Yesus kepada Simon, ‘Apakah engkau mencintai-Ku?’, adalah pertanyaa juga bagi kita untuk makin mewujudkan cinta kepada sesama. Kita akan berdoa bersama Paus Fransiskus dan merayakan iman Katolik kita.
3. Apa yang akan kita bawa dan bagikan setelah dari sini?
Mari kita bagikan pengalaman harapan kita. Dengarkan katekese dan wartakan. Dengarkan baik-baik pesan Paus Fransiskus. Wartakan rahmat belas kasih yg telah diterima dalam pengampunan dosa. Secara khusus, kita ucapkan terima kasih untuk keteladanan penuh rahmat dari Suster Faustina dan Paus Yohanes Paulus 2 yang berasal dari Polandia.
(RD Antonius Haryanto)