Renungan jalan salib dalam World Youth Day (WYD) 2016 didoakan dan diperagakan dengan kreatif. Digambarkan tentang karya-karya Gereja bagi mereka yang sakit dan tersingkirkan.
Dalam renungannya Paus Fransiskus mengatakan demikian:
1. Berbahagiakah mereka yang lapar. Di manakah Allah sehingga ada kelaparan? Dalam diri orang-orang yang lapar dan tersingkir, di situlah Allah. Di situlah kita diajak melayani Allah dalam diri orang-orang yang terpinggirkan.
2. Bagaimana caranya melayani orang-orang yang terpinggirkan? Caranya adalah dengan mengikuti Yesus dalam jalan salib. Jalan salib adalah jalan untuk mengimani Yesus dalam diri orang-orang yang menderita, terutama perlu dilakukan oleh orang muda. Kita dipanggil untuk menunjukan belas kasih dalam diri mereka yang terpinggirkan, terluka.
Dalam diri orang muda, ada harapan untuk perubahan dunia. Orang muda adalah harapan belas kasih kepada mereka yang terpinggirkan.