#JoyInDiversity
Ketika Asian Youth Day 2018 sukses dilaksanakan oleh Indonesia selaku tuan rumah. Tentu masih ada kerinduan yang mendalam bagi orang muda Katolik untuk terus berkumpul, berekspresi & meneguhkan iman. Komunitas Orang Muda Katolik & Pertemuan Mitra kategorial (PEMIKAT) KAJ melihat hal tersebut perlu dijawab sambil membangun sinergi antar komunitas se KAJ dengan menyelenggarakan JOYFEST 2018 (Jakarta Catholic Youth Festival) 2018.
Kegiatan satu hari yang terdiri dari Ekaristi, seminar yang mengangkat tema “Hits” seputar spiritualitas, karir, finansal, pengembangan diri & lifestyle yang dipadukan dengan ajang unjuk dari komunitas kaum muda Katolik dan festival musik ini diadakan di ICE BSD pada 11 September 2018 yang mendatangkan dua Guest Stars, Sr. Christina Scuccia, OSU & Matt Maher.
Sr. Chrsitina (Juara The Voice of Italy 2014) mengungkapkan, sejak berada di Jakarta dia kagum dengan konsep Katedral Jakarta yang berdampingan dengan Masjid besar (Istiqlal). “Kedamaian dalam keberagaman (di Indonesia) ini membuat saya takjub”. Dia juga menceritakan betapa minimnya partisipasi umat Katolik terutama OMK di tempatnya (Italia), oleh karena itu Sr Christina mengingatkan OMK perlu berani dan berkarya sejak muda.
“Jangan hanya ke gereja karena kita menaati aturan, tapi ke gereja itu karena Tuhan”.
Selain itu, Matt Maher juga menekankan “Pentingnya mencari kesamaan ketika berdinamika dengan yang berbeda latar belakang dengan kita”.Peraih 9 Nominasi Grammy Music Awards ini mengatakan “sebaiknya kita bukan hanya menjadi Katolik, tapi perlu hidup sebagai orang Katolik.” Ketua Panitia, Joseph Satria mengatakan kegiatan yang dihadiri 4.500 orang ini diharapkan melalui seminar dan festival ini menjawab pertanyaan yang sering menjadi perhatian utama Orang Muda, serta memunculkan tokoh, pembicara dan orang-orang Katolik yang berkompeten di berbagai bidang untuk menginspirasi dan semua dapat bersinergi.
Kegiatan diawali dengan misa pembuka dipimpin oleh Romo Andang Binawan, SJ selaku Vikep Kategorial KAJ. Kemudian dalam sambutannya Menteri ESDM, Bapak Ignasius Jonan berpesan “Zaman berubah, kita semua perlu mengikuti perkembangan tapi tetap punya rasa berempati. Sejak usia muda harus punya semangat memimpin, menjadi pemimpin itu yang beramanah untuk membantu orang”. Kemudian diadakan 21 pararel seminar yang terbagi dalam 2 sesi yang sangat interaktif dan memberikan wawasan kepada para peserta.
Puncak acara yang sangat dinantikan yaitu konser masing-masing Sr. Cristina Scuccia, OSU dan Matt Maher yang membangkitkan semangat dan membawa pesan imani yang menutup malam dengan senandung yang dibawakan. Turut serta Imagodei, UWC Band, dan LOJ Worship yang bergantian menjadi penampil dalam acara ini.
Seperti pesan Mgr, Ignatius Suharyo, Uskup Keuskupan Agung Jakarta, orang muda adalah juga Gereja sekarang dan masa depan, acara ini bukan hanya menjadi tempat berjumpa dan bergembira bersama, melainkan juga untuk bisa mengasah dan menempa diri. Sehingga setiap orang muda yang mengikuti acara ini bisa bertumbuh berbuah di keluarga serta masyarakat Indonesia. Sehingga kepekaan iman dan berkah dalam keragaman itu semakin dirasakan dalam hidup sehari-hari….Joy in Diversity,
Simak keseruan acara Joyfest via https://www.instagram.com/joyfest.id
penulis: @hieronymuskb (IG)
