Di era bonus demografi ini dan era 4.0, kita sangat mengharapkan hadirnya orang muda yang tanggap mengenai situasi yang ada di sekitar kita. Dengan demikian pelayanan orang muda akan sangat dirasakan oleh masyarakat sehingga orang muda tidak dipandang sebelah mata.
Orang muda yang tanggap melayani adalah orang muda yang peka akan situasi yang ada di lingkungan sekitar. Ia bukan pribadi yang acuh tak acuh, sibuk dengan dunianya sendiri, tak mau tahu situasi yang sedang terjadi di masyarakat. Oleh karena itu, sebagai orang muda, Komisi Kepemudaan Keuskupan Sintang mengajak orang mudanya untuk aktif dalam berbagai organisasi yang positif supaya sifat sosial tersebut dapat tumbuh dalam diri pribadi OMK. Dengan demikian, akan tercipta orang muda yang tanggap dan melayani.
Kegiatan kepedulian, kasih, dan pelayanan ini terwujud dalam perayaan Hari Orang Muda Sedunia (HOMS) ke -36 di beberapa Paroki di Keuskupan Sintang. Kegiatan ini tidak disatukan di satu tempat dikarenakan teman-teman muda di Kabupaten Sintang dan Melawi sedang dilanda banjir. Situasi ini tidak menyurutkan niat orang muda untuk merayakan Hari Orang Muda Sedunia (HOMS) pada tanggal 21 November 2021. Kegiatan ini juga dipungkasi dengan penyerahan bantuan pasca banjir di Stasi Santo Yosef, Paroki Santo Yohanes Penginjil Dangkan Silat bersama Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Sintang pada hari Selasa tanggal 23 November 2021.
Semoga Tuhan Yesus menyertai perjalanan Gereja dan orang muda Katolik di Keuskupan Sintang.
“Berdirilah. Aku menetapkan engkau menjadi saksi tentang sesuatu yang engkau lihat.”
(Lazarus dan Tim Medsos Komkep Sintang)