Bertempat di Gereja Katedral Hati Kudus Yesus Keuskupan Sanggau, ratusan Orang Muda Katolik (OMK) se-Keuskupan Sanggau yang terdiri dari 26 Paroki berkumpul bersama dalam perayaan dan misa syukur Launching Salib Indonesian Youth Day 2023 Keuskupan Sanggau. Misa syukur ini dipimpin oleh Uskup Sanggau, Mgr. Valentinus Saeng, CP sebagai selebran utama, dengan konselebran RD. Flavianus Yosinarta, Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Sintang, dan beberapa imam di Keuskupan Sanggau yaitu RD. Hiasintus Eko Pompang, RD. Gregorius Eko, RP. Iosephus Erwin, OFM.Cap, RD Hernimus Latu Maing, dan RP Maksi Alfried Sihabit, C.P.
Dalam pesannya saat homili, Mgr. Valentinus Saeng menyampaikan keprihatinannya kepada OMK saat ini yang setiap harinya semakin mudah tergoda akan hal-hal duniawi seperti penggunaan gadget yang berlebihan, hidup yang penuh gengsi, boros dalam mengatur keuangan dan semakin menurun keprihatinannya terhadap sesama. “Saat ini, OMK harus menjadi aktor utama pembawa sukacita kepada sesama dan hadir lebih dekat di tengah-tengah sesama sebagai saudara yang saling menguatkan. OMK juga harus selalu memberi diri bagi perkembangan Gereja dan masyarakat luas karena OMK adalah pembawa perubahan,” tambah beliau. Mgr. Valen, demikian Bapa Uskup akrab dipanggil, juga bercerita terkait sejarah Indonesian Youth Day (IYD) selama ini, di mana Indonesian Youth Day pertama kali dilaksanakan di Keuskupan Sanggau pada tahun 2012 dan itu menjadi sejarah awal pertemuan OMK se-Indonesia. Semenjak IYD pertama kali dilaksanakan di Sanggau, OMK di Keuskupan Sanggau terus mengalami perkembangan dan terus bergerak sesuai dengan perkembangan zaman. Kemudian IYD ke-dua dilaksanakan di Keuskupan Manado, dan yang ketiga ini, dilaksanakan lagi di Keuskupan Agung Palembang. “Semangat IYD ini harus mampu bergema hingga ke semua OMK hingga stasi-stasi, bukan hanya menjadi euforia semata, minimal semua OMK di stasi-stasi tahu dan ikut tersemangati melalui IYD ini. Maju terus OMK Sanggau!” tegas beliau menutup homilinya.
Launching dan Pemberkatan Salib IYD Keuskupan Sanggau ini juga menjadi awal dimulainya kirab salib IYD ke paroki-paroki yang ada di Keuskupan Sanggau. Dengan dibawa dan dimulainya kirab salib IYD ini, diharapkan juga semua OMK di paroki hinga stasi yang ada dapat ikut merasakan sukacita dan semarak sukacita IYD Tahun 2023.
IYD 2023 di Keuskupan Agung Palembang akan dilaksanakan pada tanggal 26 Juni 2023 hingga 30 Juni 2023. Ada 45 peserta dari Keuskupan Sanggau yang akan menajdi peserta IYD 2023. Mereka adalah perwakilan OMK dari masing-masing paroki dan para pendamping OMK. Tiap paroki mengutus perwakilan OMK-nya yang telah dipilih.
Ketua panitia pelaksana, Yuvenalis Krismono mengatakan bahwa IYD merupakan kabar gembira dan sukacita bagi seluruh OMK di Indonesia, khususnya OMK Keuskupan Sanggau. “Kita mengenang saat IYD pertama kali dilaksanakan di Megatenda keuskupan kita ini, di mana kemudian yang kedua dilaksanakan di Keuskupan Manado dan nanti bulan Juni ini dilaksanakan di Palembang. Kita sebagai OMK Sanggau sangat senang bisa ikut dalam IYD ini dan kita telah mempersiapkan semuanya dengan matang,” tambah ketua panitia yang biasa disapa Mono ini.
Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Sanggau, RD. Flavianus Yosinarta, atau akrab dipanggil Pastor Yosi, juga memberikan semangat kepada OMK Keuskupan Sanggau untuk bisa ikut merasakan sukacita dan semarak IYD yang membara. Beliau juga memberikan penguatan bagi para peserta untuk bisa mempersiapkan diri dengan matang. Untuk yang belum diutus pada IYD ke III ini, OMK harus juga menjadi pembawa sukacita dalam setiap tugas tanggungjawab masing-masing. Pastor Yosi juga berharap OMK semakin mandiri dan selalu memiliki semangat untuk menjadi OMK yang seratus persen Katolik dan seratus persen Indonesia. Di akhir peneguhannya, dengan penuh semangat, pastor Yosi mengajak, “Mari OMK Keuskupan Sanggau, Bangkit dan Bersaksilah!”
(Vincent-Komsos Keuskupan Sanggau)